JERATAN

Mungkin kau telah menanamkan berbagai butiran-butiran asmara hingga mampu membuatku begitu melekat dan tak sanggup lagi untuk menghindar dari kenyataan perasaan yang lahir dari hatiku dan hatimu. Kebahagiaan yang kau ciptakan dalam hidupku tak mampu meruntuhkan semua luka yang kau beri. Gelapnya malam menjadi begitu terang akan hadirnya bayang-bayangmu, dinginpun terasa hangat bagai kau memelukku begitu erat.


Telah kau tanamkan berjuta perasaan yang buatku bahagia, saat itu aku yakin bahwa sebagian hatiku ada padamu. Menjadi milikmu bukanlah suatu penyesalan buatku. Selalu ku memohon pada Tuhan untuk abadikan perasaanku padamu dan Tuhan mendengar doaku dan membuatnya menjadi nyata.


Ada perubahan ke alam yang gelap pada dirimu dan membuat kau menjadi berubah, tapi apa daya Tuhan telah menjamah doaku, rasaku padamu akan abadi, hingga kau sakiti diriku akupun tak mampu tuk melepasmu. Besarnya cinta ini tak mampu mengalahkan segala kesalahan-kesalahan yang telah kamu buat, hingga kau duakan cinta ini, hati ini pun tak mampu lepas darimu.
 
Ku berharap Tuhan mengerti perasaanku, mengerti segala kerusakan batin yag ku derita sehingga Tuhan mengabaikan doa-doa yang telah terucap. Kini aku hanya bisa pasrah, terluka dalam kebaagiaanku sendiri dan terjerat dalam ikatan cinta yang terkhianati.